Kandungan Mikronutrisi di Dalam Susu Ibu Menyusui

Bagi Ibu menyusui dianjurkan untuk lebih selektif, yaitu dengan memperhatikan kandungan nutrisi yang ada di dalam susu ibu menyusui. Susu ibu menyusui yang baik adalah susu yang mengandung makronutrisi, seperti protein dan lemak, serta mikronutrisi yang meliputi berbagai jenis vitamin dan mineral.

Beragam vitamin memiliki banyak manfaat bagi ibu menyusui dan bayinya, antara lain meningkatkan daya tahan tubuh, membantu pertumbuhan tulang dan gigi, serta mendukung perkembangan dan meningkatkan fungsi organ tubuh bayi, seperti mata.

Tak hanya kandungan nutrisinya, susu ibu menyusui juga sebaiknya memiliki rasa yang enak sehingga Busui tidak mudah bosan saat mengonsumsinya. Secara tidak langsung, hal ini juga memengaruhi upaya Busui dalam memenuhi kebutuhan nutrisi selama menyusui.

Bagi Ibu menyusui juga disarankan untuk mengonsumsi beragam makanan sehat dengan gizi yang seimbang agar kebutuhan nutrisi selama masa menyusui terpenuhi. Untuk memastikan jumlah dan jenis nutrisi yang dikonsumsi cukup, Busui bisa mengonsumsi susu ibu menyusui sebagai pelengkap makanan.

Kandungan mikronutrisi di dalam ASI :

1. Kalsium

Ibu menyusui membutuhkan asupan Kalsium bermanfaat untuk mendukung pertumbuhan tulang dan gigi bayi, serta mencegah risiko terjadinya pengeroposan tulang (osteoporosis) pada ibu menyusui. Untuk memenuhi kebutuhan kalsium, Busui dapat mengonsumsi susu ibu menyusui, sayuran hijau, serta susu sapi dan produk olahannya, seperti keju dan yoghurt.

2. Asam folat

Kandungan asam folat memberikan banyak manfaat bagi ibu menyusui, antara lain meningkatkan kualitas ASI, serta membentuk sel darah merah dan meningkatkan penyerapan zat besi, sehingga Busui terhindar dari anemia.

Tak hanya bagi ibu menyusui, asam folat juga bermanfaat bagi bayi, yaitu untuk mendukung perkembangan dan fungsi otaknya. Dengan begitu, bayi akan lebih cepat memroses dan memahami informasi, serta lebih mudah untuk belajar. Ibu menyusui setidaknya membutuhkan asupan asam folat sebanyak 500 mikrogram (mcg) setiap harinya.

3. Ekstrak daun katuk

Daun katuk sudah sangat dikenal secara tradisional sebagai pelancar ASI alami. Hal ini didukung oleh beberapa penelitian yang menemukan bahwa daun katuk dapat meningkatkan jumlah hormon oksitosin dan prolaktin, yaitu hormon yang merangsang produksi ASI.

4. Omega-3 (DHA)

Omega-3 merupakan salah satu nutrisi yang penting untuk mendukung perkembangan sistem saraf bayi. Tak hanya itu, nutrisi ini juga baik untuk merangsang perkembangan otak dan meningkatkan kecerdasan anak.

Bagi ibu menyusui, omega-3 bermanfaat untuk meningkatkan energi serta memelihara kesehatan jantung dan otak. Busui disarankan untuk memenuhi kebutuhan harian omega-3, yaitu sekitar 1,3 gram per hari. Asupan nutrisi tersebut bisa diperoleh dengan mengonsumsi ikan, telur, daging, serta susu ibu menyusui yang sudah diperkaya atau difortifikasi dengan omega-3.

5. Vitamin

Memenuhi kebutuhan vitamin merupakan hal yang sangat penting bagi setiap ibu menyusui. Susu ibu menyusui umumnya sudah diperkaya beragam vitamin, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin D, dan vitamin B kompleks.

Bila Busui memiliki masalah dalam menyusui, misalnya jumlah ASI sedikit atau ASI tidak lancar, berkonsutasilah dokter atau konsultan laktasi. Bumil juga perlu berkonsultasi dengan dokter bila tumbuh kembang Si Kecil dirasakan terlambat akibat kurangnya asupan nutrisi dari ASI.

Semoga bemanfaat bagi ibu-ibu Hamil dan Menyusui.